Total Tayangan Halaman

Selasa, 04 Desember 2012

1 = legaaaaa

selamat bagi my santa. aduhhh, bentar lagi christmas yaahhh. ya walaupun saya tidak merayakan, tapi saya senang dengan pernak-pernik yang serba merah hijau. hehee.

well, saya mau cerita tentang perkembangan tulisan saya. sekarang saya sudah selesa bab pertama saya, dan akan lanjut ke bab dua. rasanya tuuhh kayak punya bisul, terus pecah. legaaa banget akhirnya bisa selesai bab pertama yang berjumlah empat halaman. yaaa meski cuma EMPAT, tapi buat saya itu udah satu hal yang melegakan. karena sejak dulu, saya selalu kesulitan membuat awal cerita.

semoga lancar, heheeee..

Minggu, 25 November 2012

anak payung


ruangan ini cukup nyaman. atap dan dindingnya kokoh. ruangannya ber-AC. di mejaku ada segelas teh hangat yang baru saja diantar oleh salah satu OB kantor. ada yang menarik perhatianku di luar sana, di balik kaca jendela yang besar besar.

aku duduk termenung. hujan mulai gemericik membelah kesunyian. semua yang ada diluar sana tampak ikhlas memenuhi titah dari Tuhannya. si kecil itu juga ikhlas. dia berlari lari kecil membawa payung, menawarkan payung bututnya pada orang-orang yang meneduh. ada yang mengiba lalu menggunakan jasa si kecil, ada juga yang diam saja tanpa peduli. tangan kecilnya sudah gemetar menahan dingin. kaki mungilnya menapaki bumi yang basah tanpa alas. berlari kecil kemanapun hujan menjatuhkan dirinya ke bumi.

aku mengiba. tak tega rasanya melihat anak itu berjuang sendiri. pemandangan itu membuat aku ingat untuk bersyukur. mungkin jika aku menjadi dirinya, aku tak akan sekuat itu. tapi dia, si kecil yang polos itu, bisa begitu kuatya menerobos ribuan rintik hujan. tanpa pakaian penghangat, tanpa alas kaki. tak ada sedikitpun penyesalan terbaca di wajahnya. dia mencintai dirinya, hidupnya, dan payung bututnya.
dia tak peduli pada pandangan orang tentangnya. di dalam dirinya tersirat keikhlasan yang sempurna. mungkin, bahagia untuknya bukan kemewahan, tapi bagaimana dia bisa menghargai hidup yang sesungguhnya.

DIA

ini nggak tahu perasaan darimana. tapi tiba tiba perasaan itu datang dan tanpa permisi menelusup di hati saya. siang malam teringat dia. saya nggak pernah merasakan ini sebelumnya. padahal dia bukan orang baru. dan jelas ini bukan cinta pandangan pertama. dia sudah cukup lama ada di hidup saya.
apa ini yang disebut cinta? yang benar-benar cinta?
deg deg an setiap teringat dia. senyum-senyum sendiri setiap ingat senyumnya. berandai-andai sesuatu yang indah bersama dia. sumpah, perasaan ini indah sekali. saya sampai kehilangan kata-kata untuk mengungkapkan bagaimana rasanya. yang jelas, saya nggak pernah berhenti teringat dia. teringat lho ya, bukan sengaja mengingat.

rasanya saya nggak perlu lagi mimpi indah. asalkan ada dia di hidup saya, semua sudah otomatis menjadi bahagia. demi Tuhan, ini benar-benar perasaan yang teramat indah.

duhai perasaan yang teramat indah, tetap disini yaa. jangan pergi kemana mana lagi. saya bahagia kamu datang.

terimakasih sudah datang untuk saya
terimakasih sudah bertemu saya
terimakasih sudah mengenal saya
terimakasih sudah bicara dengan saya
terimakasih sudah menjadi yang sederhana di hidup saya
terimakasih sudah menjadi bintang kecil saya

Sabtu, 24 November 2012

my little star is back

hai amore,
selamat sore.. waktu saya post tulisan ini, cuaca di luar sedang hujan more. jadi agak sendu gitu suasananya.

more, sejak saya memutuskan berhenti menulis, saya jadi kebanjiran inspirasi dari sudut manapun di kehidupan saya, mulai dari kehidupan sehari-hari sampai fantasi saya sendiri. kemarin, saya baru aja dapat inspirasi baru. ide ceritanya cukup sederhana, dan rasanya nggak sabar mengangkat kisah nyata itu ke dalam sebuah tulisan. doakan ya more.
bintang kecil saya sudah datang lagi. dan saya mau menyambutnya dengan gembira.

Minggu, 04 November 2012

keputusan terakhir


more, maaf yaa..
keputusan terakhir saya adalah berhenti menulis. saya mundur dari proyek akhir tahun itu. nggak ada karena, nggak ada alasan apapun. saya cuma merasa nggak bisa melanjutkan bab selanjutnya. saya ingin berfikir tentang sesuatu. hal yang sudah lama sekali saya simpan. saya ingin berbenah. entah mulai darimana, tapi yang jelas saya ingin berbenah total dalam kehidupan saya.

one day, jika waktunya sudah tepat, saya pasti akan melanjutkan tulisan saya. tapi one day yaaaa, saya sendiri nggak tahu one day itu kapan. mungkin dua bulan lagi, tiga bulan, satu tahun, dua tahun, entahlah. saya nggak mau memastikan.

The reason

I'm not a perfect person
There's many things I wish I didn't do
But I continue learning
I never meant to do those things to you
And so I have to say before I go
That I just want to you know

I've found a reason for me
To change who I used to be
A reason to start over new
And the reason is you

I'm sorry that I hurt you
It's something I must live with everyday
And all the pain I put you through
I wish that I could take it all away
And be the one who catches all your tears
That's why I need you to hear

I've found a reason for me
To change who I used to be
A reason to start over new
And the reason is you

And the reason is you
And the reason is you
And the reason is you

I'm not a perfect person
There's many things I wish I didn't do
But I continue learning
I never meant to do those things to you
And so I have to say before I go
That I just want to you know

I've found a reason for me
To change who I used to be
A reason to start over new
And the reason is you

I've found a reason to show
A side of me yo didn't know
A reason for all that I do
And the reason is you

by HOOBASTANK

Jumat, 02 November 2012

ketika satu adalah yang terbaik

ketika hidup mulai tak bisa ku kendalikan,
ketika semua tak lagi terasa indah
ketika sendiri harus menjadi satu pilihan terakhir
ketika bersama tak lagi indah
ketika semua terasa menyakitkan untuk di ingat
ketika aku pun terlihat menjijikkan
aku bahkan tak bisa lari ke arah manapun
aku bahkan tak sanggup lagi melihat diriku
aku bahkan tak mampu memaafkan diriku sendiri
aku bahkan tak ingin lagi disini
andaikan manusia diciptakan tanpa harus bersalah
andaikan manusia diciptakan dengan sayap, ingin rasanya aku pergi
menghilang
jauh ke negeri antah berantah
aku tak lagi punya kekuatan untuk menatap dunia
semua memudar
aku...
entah seperti apa sekarang

kuputuskan untuk mengakhiri semua.
dan ingin ku pastikan bahwa aku akan baik-baik saja.
terkadang hidup tak menyediakan dua tiga empat atau sekian pilihan
hanya satu.
rela atau tidak,
tetap harus dipilih.

Rabu, 31 Oktober 2012

hari ketiga

ini hari ketiga. dan malam ini lengkap sudah data-data tulisan saya yang berhubungan dengan setting di jepang. bahkan lebih dari ekspektasi saya. mas dhimas, sepupu saya yang sedang studi di Jepang, sangat membantu saya dengan tangan terbuka. alhasil, hanya dalam waktu tiga hari melalui chatting via Facebook, saya sudah mendapatkan infromasi tentang jepang yang begitu banyak. terima kasih sekali.

dan mengenai Jogja. teman lama yang saya hubungi belum juga merespon email yang saya kirimkan sejak 2 hari yang lalu. sebenarnya dia janji kemarin malam akan membalas email saya, tapi setelah saya check ternyata belum ada balasan apa-apa. positif thinking nya saya, dia sedang benar-benar sibuk.
jadi, tidak putus asa, saya akan coba mencari info dari sumber lain.

sayangnya saya belum bisa melanjutkan menulis karena sedang tidak enak badan sejak tadi siang. ini akibat pola makan dan minum saya yang tidak seimbang. saya banyak makan tapi sedikit minum, akhirnya membuat saya sembelit dan kembali bergantung pada obat. saya bandel memang. padahal dokter sudah menyarankan saya untuk makan dengan porsi buah, sayur dan air putih yang lebih banyak dari orang normal. itu karena saya harus membiasakan pencernaan saya sealami mungkin dalam buang akhir besar. agak repot memang, tapi kalau saran itu tidak saya ikuti, jadinya begini. saya kembali sembelit, badan saya demam karena belum buang air besar dalam 2 hari ini, dan suka tidak suka, saya harus kembali bergantung pada obat.

get well soon aya.

Senin, 29 Oktober 2012

first day^^

okey. seharusnya ini hari pertama saya untuk mulai menulis. tapi ternyata ada sedikit kendala di beberapa sisi. pertama, sepupu saya yang kini berada di jepang baru malam ini membalas pesan yang kemarin saya kirimkan ke salah satu akun jejaring sosialnya . kedua, saya terbentur dengan kesibukan kuliah yang baru selesai pukul 5 sore tadi. tapi yasudahlah.

ada satu quote yang menemani saya menulis malam ini. quote itu ditulis oleh Tere Liye, salah satu penulis favorit saya. isinya mengatakan, mau jadi apapun kamu, apapun yang kamu cita-citakan, apapun impian kamu, cukup NIAT! LAKSANAKAN!
itu resep yang beliau tawarkan.

oia, saya mau cerita sedikit tentang apa yang saya baca sore tadi.
turfa, sahabat karib saya, membuat sebuah narasi sederhana namun bermakna bagi saya. isinya adalah bagaimana dia memandang saya sebagai salah satu sahabatnya. cukup terharu saat saya menyelesaikan kalimat terakhir dari narasi itu. thanks so much ya dear.
entah apakah one day narasi itu akan di posting atau tidak di akun blog nya, saya tidak terlalu memikirkan.
tahu bahwa narasi itu diciptakan untuk saya saja sudah lebih dari cukup.

okey, saya kembali ke proyek akhir tahun, kira kira judulnya apa yaa?? hehehehehehehe
night :)

Minggu, 28 Oktober 2012

from me to reality

well, inilah akhir dari perjuangan saya yang pertama. setelah tujuh hari saya mencari, akhirnya saya bisa mendapatkan tiga karakter yang tidak abu-abu. kerangka dari alur cerita juga sudah mantab, tinggal dikembangkan saja. selain itu, saya juga sudah membuat janji dengan teman lama untuk membicarakan masalah setting cerita yang rencananya akan berlokasi di beberapa tempat di Indonesia dan satu tempat di luar Indonesia. saya bersyukur dengan keadaan ini. seolah mendapat angin segar disaat saya mulai putus asa.

saya berubah pikiran, saya  tidak jadiberminat untuk berbagi kerangka itu disini, hehe. yang jelas, saya sudah tidak lagi bingung kanan kiri mengenai ide cerita. saya pastikan mantab di setiap incinya. kegalauan saya beberapa hari ini benar-benar membuat saya berpikir keras dan semakin cermat membaca kehidupan.

satu hal yang saya harapkan pada diri saya sendiri adalah saya bisa terus menjaga semangat menulis saya dari awal hingga akhir cerita. saya tidak ingin proyek ini buntu di tengah jalan seperti yang sudah sudah. izin dari Yang Kuasa serta dukungan dari keluarga dan teman teman benar-benar akan menjadi amunisi tak terhingga untuk semangat saya.

entah akan seperti apa rumitnya perjuangan saya ke depan. saya sudah melangkah sejauh ini, pantang untuk kembali mundur.

bismillah..


Sabtu, 27 Oktober 2012

dongeng dan negeri bernama realitas

dulu saya pernah mencintai seseorang. dia kakak kelas saya, dan sekarang masih dalam posisi yang sama, dua tingkat semester di atas saya. dulu saya sayang dia. banget. dia laki-laki yang selama ini saya cari. dia inspirasi saya. yang membuat saya menulis lagi. yang membuat saya menyelesaikan beberapa cerpen, meski sekarang cerpen-cerpen itu sudah hilang entah kemana.

dulu saya terobsesi untuk menjadi seperti dia. saya berusaha tampil semenarik mungkin. saya berusaha menjadi anak basket, itu karena saya ingin berlatih bersama dia. setidaknya saya punya alasan yang logis untuk bisa bertemu dia. walaupun saya tidak tahu, saya di anggap ada atau tidak.
saya juga berusaha untuk menyaingi IP dia yang waktu itu 3,2 di semester satu. 3,1 di semester dua. 3,33 di semester tiga. saya belum bisa menyamai untuk semester satu dan dua. tapi saya berhasil di semester tiga ... 3,33 persis. dan dengan pertemuan yang tidak disengaja di sebuah warung gado-gado, saya berhasil pamer padanya.

dulu saya merasa terpenuhi, karena memiliki sedikit perhatian dia yang berkenan menemani saya ke toko buku untuk membeli keperluan kuliah. dia selalu terlihat sempurna di mata saya.

kalau ditanya bagaimana perasaan saya pada kak bisma, bohong kalau saya bilang sudah tidak ada perasaan apa-apa. dia pernah menjadi laki-laki paling spesial di hidup saya, dia pernah ada dalam bagian hidup saya. dan sejujurnya, perasaan yang sama masih di tempat yang sama. tapi bukan berarti saya tidak menaruh perasaan apapun pada amore. 

kak bisma adalah masa lalu. memang belum ada yang dimulai, tapi bagi saya semua sudah selesai bahkan sebelum di mulai. tidak ada yang perlu dilanjutkan lagi. dia sudah terkunci rapat di bagian hidup saya yang lain. dan saya sudah menutup semua akses untuk kembali kesana.

kini, di bagian hidup saya yang sekarang, saya punya amore, yang sudah menemani saya selama 16 bulan terakhir.  bersamanya, saya bisa menjadi diri saya sendiri. dia memahami saya apa adanya. dan saya bisa memaknai dia sesuai cara saya.  dia tidak suka membaca, saya bisa menceritakan sesuatu padanya. saya tidak bisa bermain basket, dia bisa menunjukkan permainan terbaiknya pada saya.
saya merasa utuh. saya merasa nggak sekedar memiliki, tapi juga dimiliki.

kak bisma adalah pangeran saya di negeri dongeng. dan amore, adalah pangeran saya di negeri bernama realitas. kemarin, sekarang, dan mendatang ... saya sayang amore. banget. dan ini sungguhan. bukan sekedar gombal anak-anak ABG. 

terima kasih amore, sudah mau berbagi hidup dengan saya. kehadiranmu mendorong saya untuk kembali menulis. 

Kamis, 25 Oktober 2012

proyek akhir tahun II

Eemm...
saya mau cerita. sesuatu.

21 oktober lalu saya cerita tentang proyek akhir tahun. waktu itu saya memang sedang bersemangat betul. saya bermimpi kalau tulisan saya yang pertama akan selesai hanya dalam waktu 60 hari. waktu yang terbilang singkat untuk seorang pemula seperti saya. tapi saya optimis bisa menyelesaikannya sesuai rencana. selain itu saya juga janji akan menceritakan seperti apa karakter yang akan menjadi tokoh utama dalam novel pertama saya itu tanggal 27 oktober nanti.

tapi hari ini, rasa optimis yang saya rasakan sekarang 180 derajat berbeda dengan empat hari yang lalu. saya optimis gagal dalam proyek "bunuh diri" ini. saya rasa proyek ini tidak akan happy ending, tapi sebaliknya. semua terasa buntu bagi saya.

Selasa, 23 Oktober 2012

cemara and my little star^^

dulu kami tidak saling mengenal,
sampai akhirnya waktu mempertemukan
membuat kami saling mengenal
saling bercerita
saling berbagi tentang hidup
tangis, tawa, canda, amarah,
semua kami lalui bersama
dan kini waktu telah menetapkan,
memilih kami untuk menjadi saling menjaga
menjadikan kami sebuah keluarga kecil
hangat, dan bahagia
entah sampai kapan
biar waktu yang tentukan

 aya with happy

 with dian, happy, turfa

 
with dian and happy
 turfa and happy

 
 with dian and happy

dian, happy and turfa

  
 with dian and happy

  
with dian, turfa and happy

  
 with dian, turfa and happy

they are my little star
and always be my little star...
love you so cemara
I hope, we'll always together^^
happy, dian, aya, icha, turfa.

amore zainey


  
 Dear Amore

 
aku mencintaimu

  
bersamamu aku menjadi diriku sendiri

denganmu, ku potret hidup dengan senyuman

lalu merangkainya dengan sebuah harapan

keceriaanmu, oasis untukku

 
aku bahagia saat kita saling bicara

dan aku benci saat kita saling bisu

aku harap, ini akan happy ending

I love you so my zainey,
you are my amore...
^^

Senin, 22 Oktober 2012

saya dan hidup

menulis adalah dunia saya yang kedua.  bagi saya, menulis adalah bagaimana berbagi dengan sepenuh hati.
bila kebanyakan orang mengungkapkan perasaannya dengan berbagi cerita dengan orang lain, saya justru lebih suka menuliskannya. ajaibnya, setelah menulis, saya merasa seperti ada beban yang terangkat. ringan dan lega sekali.

saya takut berbagi kisah hidup saya dengan orang lain. bukan karena takut tidak didengarkan, tapi karena saya tahu kalau setiap orang pasti punya masalahnya sendiri dan belum tentu masalah saya lebih rumit dari mereka. karena itu, saya takut bicara tentang hidup dengan orang lain. jadi, saya tuliskan saja. lalu saya simpan. nanti, setahun kemudian, di tanggal dan bulan yang sama, saya akan buka lagi tulisan itu. bukan untuk mengingat masa lalu, tapi untuk mengkoreksi diri sendiri. mengambil kesimpulan, apakah diri saya sekarang lebih baik atau lebih buruk dari diri saya yang dulu.

selain menulis, saya juga mengatakan hal-hal semacam sugesti agar saya lebih positif dalam menghadapi hidup. sedikit sulit memang menasihati diri sendiri. apalagi kalau emosi sedang di puncaknya. membuat saya terlihat bodoh di hadapan orang lain.

saya merasa punya banyak kesalahan, terutama pada diri saya sendiri. saya sadar bahwa saya bukan orang yang sempurna. dan memang tidak ada manusia yang sempura.
sekarang saya mulai paham hal itu.
saya janji tidak lagi. setidaknya janji untuk tidak pada kesalahan yang sama.

terima kasih hidup.. telah mengajarkan banyak hal kepada saya.
ini janji saya yang selanjutnya. semoga saya tidak ingkar lagi.
good night :)


Minggu, 21 Oktober 2012

proyek akhir tahun

malam ini saya teringat sesuatu. satu mimpi yang terbaring mati suri selama bertahun tahun, yakni menulis.
ya, menulis adalah mimpi besar saya sejak masih duduk di bangku Sekolah Dasar. saya banyak membaca cerita-cerita fiksi mulai dari cerpen, cerbung, hingga novel. tapi gaya penulisan dalam novel lah yang menjadi favorit saya.

Dewi Lestari, Tere Liye dan Dhonny Dirgantoro adalah tiga penulis novel yang paling saya kagumi karya-karyanya. cerita cinta yang real, apik dan penataan emosi yang tidak berlebihan, serta format penulisan yang mampu membuat saya penasaran untuk segera membaca hingga ending cerita. kisah yang begitu hidup, dan membuat saya seolah memiliki jalinan yang dekat dengan setiap tokohnya. menyaksikan sendiri mereka menyelesaikan setiap konflik yang terjadi dalam hidup mereka. kisah yang sederhana dan tidak berbelit-belit. setiap kalimatnya begitu mengalir dan berhasil menciptakan suasana tersendiri dalam bagian hidup saya yang lain. dan memang seharusnya begitulah dampak dari sebuah cerita yang bagus.

malam ini, saya kembali untuk menata mimpi saya. berusaha semampu yang saya bisa untuk mewujudkan setiap inci dari mimpi-mimpi itu. mungkin akan sulit dan banyak tantangan, tapi selama saya yakin, bukan satu hal yang mustahil suatu saat mimpi itu menjadi nyata.

ada satu lomba yang cukup menarik saya untuk turut serta. lomba menulis novel cinta yang di selenggarakan oleh salah satu penerbit ternama. deadline tanggal 1 Desember 2012, sisa 40 hari dari sekarang. persyaratan yang di ajukan standar saja, antara lain, novel bertemakan kisah cinta yang tidak mengandung SARA, karya orisinal, belum pernah di publikasikan atau tidak sedang diikutsertakan dalam sayembara apapun, panjang naskah 150 - 250 halaman A4 , 1,5 spasi, 12 pt, font Times New Roman. namun sisa 40 hari sedikit menciutkan nyali saya untuk turut serta. tapi kalo sekedar untuk coba-coba yang tidak asal, sepertinya cukup menarik diikuti.

tapi sebenarnya saya lebih berminat untuk membuat proyek akhir tahun sendiri ketimbang mengikuti sayembara itu. proyek akhir tahunnya adalah sebuah tulisasn yang saya rencanakan lahir pada tanggal 20 Desember nanti, dua bulan dari sekarang. dan akan saya bagikan secara "door to door" dalam arti sebenarnya. konsep cerita saya rencanakan selesai satu minggu ke depan. dan mudah-mudahan saat waktunya tiba, saya tidak berubah pikiran untuk menceritakan konsep itu disini. yang saya butuhkan sekarang adalah dukungan dari semua orang-orang terdekat saya.

jujur, semangat ini juga sedikit banyak dipengaruhi oleh novel perahu kertas karya Dewi Lestari yang bernama pena Dee. kisah di dalamnya mampu menyihir saya untuk kembali berambisi mewujudkan mimpi saya. karakter Kugy yang berantakan, pengkhayal dan penulis dongeng yang handal serta karakter Keenan yang cerdas, artistik dan jagoan dalam melukis mampu menginspirasi saya sangat dalam. begitupun dengan kisah cinta dan pengorbanan hidup yang mereka lakukan demi sebuah asa menjadi diri mereka sendiri mampu di ceritakan begitu romantis dan penuh makna oleh Dee.

quote yang paling saya suka dari novel karya Dee itu adalah "berputar menjadi sesuatu yang bukan kita, demi bisa menjadi diri kita lagi."
hidup ini terlalu ajaib untuk sekedar di jalani dengan yang biasa-biasa saja.
memang, tidak semua cerita berakhir happy ending, tapi untuk kali ini saya berniat membuat proyek akhir tahun saya berakhir happy ending.

Minggu, 23 September 2012

Wish you all the best too, guys^^

Happy

ucapin selamat ulang tahun ga yaaaa?? :p
-,-" hepiiiiiii... tapi gapapa, intinya mah kamu inget aku ulag tahun. hahaa. makasih hepi :*

emangnya hari ini kamu ulang tahun jeen?? o_O *songong*
hahahaaa.. iya hep. alhamdulillah.. *pengen jitak orang 

Nisa - Ica
Hahaha selamat ulang tahun
semoga berkah dan segala2nya ditambah ya jeeen :D

Dian
My lovely best friend, happy birthday yaa dear.
Semoga Allah selalu memberkahi umurmu yang semakin dewasa. Selalu taat dan istiqomah pada perintahNya. Selalu diberikan rejeki yang semakin lancar dan berlimpah. Selalu menjadi orang yang diharapkan oleh orang2 tersayang. Semoga bisa sukses  dunia akhirat yaa. Dan tentunya bisa cepet nikah sama ey. Hehe.
We Love you dear :*
Maap yaa baru jam segini ngucapinnya. Niatnya emang ngucapin jam 22.00 hehe.

Turfa
Happy bornday to my bestie, jejen. Thanks for everything you've gave to me, your time, your suggest, your tears, and everything you've did to me. Be the best in your life and be success woman in the future.

Mayang
Jejeeeeeeen, happy birthday yaaaaa!
Wyatb yaaaaaa say

Alfi
Bebep happy birthday yaaaa semoga si ey makin besar hahahaha

Fidia
Happy birthday ya jen . Wish you all the best :) semoga tambah pinter , jadi anak berbakti dan terkabul segala cita2 nya . Amiieen

Nadiya
JEJEEEENNN!!!
HAPPY BIRTHDAY YAAAA!!!!!!
Wish you all the best for dunia and akhiraaaat
Janglup traqtteeerrzzz

Auliya
Jejeeeen happy bday yaah, tambah sukses, tambah pinter, tambah berkaah. Muaah!
Tambaah lengket juga sm si nduut :D

Vina
Happy birthday jejen semga keinginan yang blm tercapai di umur sebelumnya bisa tercapai diumur 20th ini. sukses kuliah & awet22 sama babang ey nya haha. Allah bless you! ;)

Ipit
Happy b'day jejen,,
do'anya moga umurnya berkah,sehat selalu,mkin berbakti ma ortu,mkin disyang ma ey,longlast,
dan yang penting adalah traktirannya buat gueee,,

Mifti
happy birthday jen, semoga semakin sukses dan semua keinginan lo bs tercapai, amiin amiin :D

Furqon
Bornday Zaini
Alles Gute zum Geburtstag

Dufia
Jejen selamat ulang hari lahir yah jen
sukses sehat selalu buat ke depannya :)

Kaifa
Happy birthday jejeen,semoga langgeng ya sama ey.. :D

Wahyu
Ada yg ultah nyh,,,,slmet yaa,,smoga shat n sukses sllu,,

Mas roni
HBD My Brother....!!!
hadiah nya menyusul yaaa?
hahahaha

Lisa
Happy birthday ya zenzeeeeen :*
Wish you all the best deh pokok nya :D
Dan langgeng terus sama ey yaaaaa

Rahma
Jejeeeennnn happy birthday yaaaaaa
Semoga eynya bisa kurus,lu nya bisa gendut hihihi
Wish you all the best dan traktiran jgn lupa :p

udin
happ bornday ya jejen udah gede jgn manja lg dan cengeng lg oke!

Amore
happy birthday ya bebh ay sayang
semoga diulang tahun kamu yg ini kamu makin dewasa dalam apapun..................................................................................
slalu syang ama aku.................................................................................................................................................
Happy birthday ya sayang, love you amore.. ;)

Sekedar mau mengenang moment-moment di hari pertama usia 20 tahun. Mungkin suatu saat aku kangen lagi dengan doa-doa itu.
Sadar nggak sadar, kalimat kalimat itu sekaligus menjadi motivasi untuk aku bisa menjadi orang yang lebih baik di hari hari mendatang.
doanya untuk kalian jugaa.
semoga kita semua sukses berkarir di dunia dan di akhirat, amiiiinnnn..
Sisanya ada di wall, inbox dan twit ^^

My Bornday, 22 september.. (part II)

Mentari ke 23 di bulan September.  Terasa hangat sekali. Rasanya kebahagiaan kemarin masih belum mau pergi jauh dari hati saya. Semua orang begitu baik kemaren, memberi ucapan selamat ulang tahun lengkap dengan doa-doa terbaik mereka. Kebahagiaan yang tidak terkira rasanya. Ternyata mereka semua masih mengingat saya, ya walaupun mungkin sebagian lupa dan ingat karena di ingatkan melalui identitas yang tersemat di salah satu akun jejaring sosial, tapi tak masalah. toh mereka tetap bersedia mengucapkan doa-doa terbaik mereka untuk saya. Itu saja sudah cukup sudah cukup.

Di postingan sebelumnya, saya sempat bercerita kan kalau ulang tahun saya terasa sedikit mengecewakan saat ada selisih paham dengan blingbling?
Ya, bagaimana tidak kecewa, di hari pertama saya berusia 20 tahun, blingbling jutru membuat masalah.
Hhhhh... Syukurlah. itu hanya sekedar skenario kejutannya untuk saya. Katanya, ide itu berasal dari udin, salah satu sahabat dekat kami. Well, kekecewaan yang sempat merenggut keceriaan ulang tahun saya sempurna sirna saat blingbling menjabat tangan saya lalu mengucapkan "selamat ulang tahun ya sayang. maaf soal kemarin, itu cuma skenario kok."
Aaahhhh... Lega rasanya.

Kami pergi ke Salah satu Mall di Tangerang. Membeli kado yang saya mau. Lalu makan di sebuah resto. Walaupun cukup kecewa dengan rasa masakan yang tidak terlalu enak, pelayanan yang menurut kami kurang baik, tapi kami sedikit terhibur dengan suasana resto yang bergaya klasik, karena hampir semua properti yang digunakan berasal dari kayu. Ditambah lagi mereka mendesain resto layaknya rumah kuno dengan jendela-jendela besar di salah satu sisinya.
So romantic. Makan di meja kayu, disamping jendela besar bergaya kuno, lalu diterangi dengan lampu agak mirip lampion yang bercahaya kuning neon + entah kebetulan atau tidak, meja itu bernomor 22.
 Kami baru kembali ke rumah sekitar pukul 18.30 sore.

Kemarin, dia memberikan banyak kejutan untuk saya. memberikan kado, sebuah barang yang selama ini saya inginkan.
Dia juga terlihat begitu bahagia. Tak sedikitpun terihat raut masam di wajahnya. Dia begitu sempurna menjaga keceriaan ulang tahun saya. Walau terlihat lelah, tapi dia tak pernah melepaskan senyumnya.
Rasanya saya benar-benar tak ingin kehilangan moment indah itu.

Terima kasih banyak blingbling untuk keceriaan 22 September kemarin. 
Hari pertama di usia 20 tahun yang sangat menyenangkan....






                                                                                                                                                  ...LOVE YOU AMORE^^

Sabtu, 22 September 2012

My Bornday, 22 September...


Selamat ulang tahun ayaaaa..........
Semoga titahmu sebagai manusia di bumi dapat kau jalankan dengan baik.

22 September, Ini adalah hari ulang tahunku yang ke 20. Banyak hal yang aku harapkan dari ulang tahun yang menurutku tak kalah special dengan sweet seventeen ini. Hari pertamaku di usia yang ke 20 tahun, aku berharap ini akan menjadi hari yang benar-benar special untukku. Hari dimana semua atau sebagian kolegaku memberikan doa terbaiknya. Sungguh, aku tak berharap apapun selain doa-doa itu.

Dan di pagi yang cerah ini, aku sudah mendapat banyak doa terbaik mereka. Wish you all the best. Satu kalimat itu sudah cukup mewakili seluruh doa terbaik mereka. Aku mengamini dengan khusyuk setiap doa-doa itu. Berharap Tuhan tak menunda untuk meng-iyakan doa-doa mereka. Terima kasih teman-teman.

Tapi ada satu hal yang membuatku sedikit kecewa. Sesuatu yang membuatku menangis semalaman. Di hari spesialku ini, aku justru ada selisih paham dengan blingbling. Sedih rasanya. Benar dia orang pertama yang memberiku ucapan dan doa, tapi tak seperti tahun lalu. Kali ini dia justru sibuk mengkoreksi keburukan-keburukanku. Status bbm miliknya pun sekedar bertuliskan “HBD ay”. Terasa sepi sekali. Jauh berbeda dengan ucapannya setahun yang lalu, tepat di hari ulang tahun ke 19 ku.

Aku tak mengerti kenapa harus seperti ini. Aku hanya ingin doa yang tulus. Doa yang memaafkan. Doa yang terbaik. Tapi tak aku dapatkan dari blingbling. Aku bersyukur jika ini hanya bagian dari scenario kejutan untuk hari ulang tahunku, itupun kalau ada. Tapi jika ini sungguhan, tanpa scenario apapun di belakangnya, ya Tuhan, betapa sedihnya ini.

Sudahlah.
Aku tak ingin lebih dalam meratapi ini. Mungkin memang ini sudah yang terbaik menurut Tuhan untukku. Lagipula, tak seharusnya juga aku bersedih di hari bahagia ini. Seharusnya aku sibuk make a wish pada Tuhanku. Pemilik segalanya.
Yaa Allah, maaf jika selama 20 tahun aku bertugas di bumi, aku justru lebih banyak mengecewakan-Mu. Maaf karena hingga usiaku menginjak ke 20 tahun, imanku tak semakin baik. Yaa Allah, jika kau masih perkenankan aku untuk bermunajat, membuat permohonan di hari ulang tahunku, aku teramat memohon limpahan kasih sayang dari-Mu. Kuatkan aku jika aku memang di takdirkan kecewa hari ini, jauhkan aku dari segala prasangka buruk. Dan kendalikan aku, jika kebahagiaan masih pantas untukku di hari ini, jauhkan aku dari sikap berlebih-lebihan.

Terima kasih Yaa Allah, kau masih mengizinkan aku menghirup oksigen dengan gratis hingga usiaku 20 tahun. Terima kasih Kau masih menjagaku sebagai malaikat kecilmu yang dulu. Aku rindu padamu Yaa Allah. Aku takut disisa usiaku, aku tak bisa mengumpulkan uang untuk membeli tiket ke surga-Mu. Aku takut di hari kembaliku nanti aku tak bisa bertemu dengan-Mu lagi.
Yaa Allah, ku pasrahkan hari spesial ku ini pada-Mu. Ku pasrahkan semuanya pada-Mu.
Bismillahirrahmanirrahim.. dengan menyebut nama-Mu Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang..


Happy Bornday aya. Semoga hari-hari mendatang kau selalu bahagia, semakin dewasa, mampu menjadi wanita yang mandiri, mampu mewujudkan impianmu menjadi seorang penulis, semoga Tuhan selalu memberkahi dan melimpahkan kasih sayang-Nya untukmu.
Wish you all the best aya. Keep smile dan be strong. 

amore, boleh nggak kalo berantemnya di cancel dulu? jangan hari ini.
makasih semuanyaaaa atas doa dan ucapannya......

Senin, 20 Agustus 2012

rindu tak bertuan

Entahlah...
Aku tiba-tiba terisak sendiri. Airmataku tumpah begitu saja. Ada perasaan rindu yang begitu dalam dihati. Entah untuk siapa. Aku tak sempat memikirkannya, terlalu sibuk menyeka airmata. Malam yang teramat sunyi untukku. Terlalu banyak hal yang aku sembunyikan ke bawah sadarku, dan rasanya aku tak yakin satu diantaranya yang membuat perasaanku tiba-tiba tak karuan begini.
Seingatku, sudah lama memang aku tidak menangis se "dalam" ini. Biasanya saat sedang sedih, aku lebih suka membuang perasaan itu ke alam bawah sadarku. Membiarkan mereka semua menumpuk tak beraturan. Menunggu saat saat katarsis.
jangan-jangan inilah masa katarsis itu. Sesak rasanya. Aku rindu masa masa dimana aku bisa tertawa lepas tanpa beban apapun. Saat hidup begitu menyenangkan.
Saat aku menulis ini, airmataku masih banyak yang menetes. Aku rindu. Rindu yang teramat dalam. Sangat dalam. Tapi entah untuk siapa. Dan kenapa aku merindukan dia. Dia? Dia siapa? Aku tak tahu siapa yang ku rindukan.
Aku tersedu. Aku tergugu. Bingung rasanya. Hati sedang rindu, tapi entah siapa orangnya.
Lalu aku harus apa sekarang? Apa yang harus aku lakukan sekarang? Aku harus memberitahu siapa? Mengatakan apa pada siapa? Aku harus menelpon siapa? Aku harus mengirim pesan pada siapa? Harus ku sampaikan pada siapa?
Siapaaa??
Ya Tuhaaaannn.. Ada apa ini?
Apa maksud perasaan ini?
Kenapa aku tiba-tiba tersedu begini?

Aku lelah. Belum lega betul hati ini. Tapi aku sudah lelah menangis sesenggukan sendiri sejak tadi. Biarlah aku buang lagi perasaan tak bertuan ini ke alam bawah sadar. Biarkan saja dia menunggu sekali lagi saat saat katarsis itu.

Jumat, 27 Juli 2012

Aku seperti buta, tuli dan otomatis bisu

Aku ingin mereka tahu apa yang ada disini. Dihatiku untuk mereka...

Cahaya matahari mulai menyentuh bumi. Daun daun yang kemarin tampak putih, kedinginan tertutup salju, hari ini sudah dapat kembali menghijau. Bunga bunga yang kemarin enggan untuk merekah, hari ini sudah kembali cantik dengan warna warni indah. Burung burung terbang kesana kemari menyambut musim ini, kicaunya terdengar seru di udara. Mereka begitu ikhlas menerima titah Tuhannya.
Musim semi yang indah.

Dari balik jendela kamarku semua itu terlihat jelas. Begitu indah. Aahh.. andai saja aku bisa menunaikan hidupku seikhlas mereka. Andai saja aku bisa melihat dunia, seperti aku bisa melihat awal musim semi pagi ini. Andai saja aku bisa mendengar kisah dunia seperti aku mendengar kicau burung burung itu. Dan andai saja aku bisa mengatakan yang sebenarnya seperti aku mengatakan betapa indahnya musim semi ini.

Merah, kuning, hijau, biru. Aku bisa melihat jelas warna warna itu. Tapi aku seperti buta. Buta tentang kebahagiaan mereka. Aku tidak bisa melihat untuk tahu apa yang membuat mereka semua bahagia. Aku tidak bisa memastikan seberapa bermanfaatkah aku untuk mereka. Mereka marah atau bahagia saat aku di dekatnya. Aku tidak tahu semua itu. Aku seperti buta. Tidak bisa melihat warna apa yang mereka suka. Aku seperti buta. Tidak bisa melihat senyum mereka yang merekah, pipi mereka yang merona bahagia. Aku seperti buta yang tidak tahu apa apa tentang mereka. Aku mungkin telah benar-benar buta.

Do re mi fa sol la si do. Aku bisa dengar rangkaian bunyi itu. Aku bahkan bisa sedikit menirukannya. Tapi aku seperti tuli. Tuli tentang kebahagiaan dan kesedihan mereka. Aku tak tahu kapan mereka sedih dan kapan mereka bahagia. Aku tak bisa dengar tawa lepas dan isak tangis mereka. Aku tak bisa dengar bagaimana perasaan mereka. Sedang marahkah, sedihkah, bahagiakah, atau apapun. Aku tak bisa tahu semua itu. Aku tuli dari semua kesedihan dan kebahagiaan mereka. Aku mungkin telah benar-benar tuli.

A B C D E  G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z. Aku bisa menyebutkan setiap hurup itu satu per satu. Merangkaikan huruf-huruf itu menjadi belasan kata. Merangkaikan kata-kata itu menjadi puluhan kalimat. Menjadi ratusan paragraf. Menjadi ratusan narasi hidup yang ku bagi. Aku buta, aku tuli, dan otomatis aku seperti bisu untuk mengatakan apa yang menjadi hasratku. Ketidaktahuanku tentang mereka telah membuatku bisu. Aku tak tahu apa yang harus aku katakan. Harus ikut tertawakah, marahkah, atau menangis. Ketidaktahuan telah membuatku tidak bisa berkata apa-apa. Meminta maaf atau mengucapkan selamat.

Aku buta, tuli dan otomtis bisu tentang mereka. Aku seolah terputus dari kehidupan mereka. Aku tidak tahu apa-apa tentang mereka.

Entahlah, aku tidak tahu karena memang begitu nyatanya, atau mungkin ini salahku sendiri yang tak mau tahu tentang mereka. Tapi yang cukup jelas, disini, dibalik jendela kamarku, aku masih merindukan mereka. Aku masih merindukan melihat kehidupan mereka, mendengar ungkapan perasaan mereka, aku ingin ada untuk mereka. Aku ingin ada di samping mereka untuk tahu semua kesedihan, kebahagiaan, kemarahan, kekecewaan mereka setiap jengkalnya. Aku ingin memohon maaf, jika karena ulahku mereka marah atau kecewa. Aku ingin mengucapkan selamat saat mereka menerima kebahagiaan. Aku ingin berdoa get well soon jika mereka sedang sakit. Aku ingin mengatakan aku sayang mereka, aku merindukan mereka, aku selalu ada untuk mereka setiap harinya.

Ya Tuhan..
Aku ingin kembali melihat, mendengar, dan mengatakan sesuatu pada mereka.
Aku ingin tahu semua tentang mereka.
Aku ingin mendengar semua tentang mereka.
Aku selalu ingin mengatakan aku rindu mereka, aku sayang mereka, aku selalu ada untuk mereka.
Aku ingin menjadi salah satu orang yang bermakna untuk mereka. Bukan orang yang sia-sia dan tidak pernah dikenang baik oleh mereka.
Aku ingin Kau pun tahu Tuhan, dan aku yakin Kau Maha Tahu, apa yang ada di sini.
Di hatiku untuk mereka. ^^

Minggu, 15 Juli 2012

melaju meraih mimpi

"disini, malam ini, di bawah langit, di atas bumi, aku sedang menapaki jalanku untuk meraih mimpi, menengadahkan tangan memunajatkan doaku pada Tuhan, dan sesekali menangis pada rasa sakit, tapi bukan berarti aku mengaku kalah, aku tetap berdiri, menguatkan kaki demi masa depan yang lebih baik."

Aku ingin seperti Dam, salah satu tokoh utama dalam novel "Ayahku (bukan) pembohong" karya salah satu novelis terbaik Indonesia Tere Liye. Berbekal cerita-cerita Ayahnya sejak kecil, Dam terdidik sebagai anak yang memiliki banyak mimpi. Effort-nya dalam meraih mimpinya juga sangat kuat. Aku ingat saat dia gagal meraih kesempatan menjadi anggota tim renang di kotanya, karena kurang tidur sehabis menonton sang kapten berlaga dalam pertandingan malam sebelumnya. Dia sempat marah pada dirinya sendiri, tapi ayahnya tak membiarkan itu berlarut lama. Dam kembali diperdengarkan cerita-cerita fanastik sang ayah. Sukses besar, cerita sang ayah mampu mengembalikan semangat juang Dam kecil. Ia pun kembali mencoba meraih kesempatan renang itu di tahun berikutnya, meskipun ada sedikit accident, tapi semangat juangnya yang tinggi mampu mengantarkan dia menjadi salah satu anggota tim renang di kotanya. Aku ingin meniru semangat juang itu dari Dam.

Andre Wongso. Aku yakin, tak ada yang asing dengan sosoknya. Salah satu motivator ternama di Indonesia. Selalu mengucapkan Selamat Pagi, kapan saja bertemu siang, malam. Karena pagi itu identik dengan kegairahan, kesegaran, semangat, Semangat, Semangat. Aku sempat penasaran pada kisah hidupnya yang katanya bergelar SDTT (sekolah Dasar Tidak Tamat). Kuputuskan untuk bertanya pada om google.
Nyaris bleber airmataku saat membaca kisah hidup Andre Wongso demi memperjuangkan masa depan yang lebih baik. kisah singkat perjalanan Andre Wongso.

Hidupku tak sesulit itu. Masih sangat beruntung. Bahkan uang kuliah pun aku tak perlu susah susah mencarinya sendiri. Orang tuaku masih diberi kekuatan untuk membiayai hidupku. Bahkan terkadang aku terlalu hura hura dalam menikmati hidup. Effort ku bahkan masih kalah telak dengan si kecil Dam. Kegigihannya membuatku bergidik.
Ku hitung hitung, dalam sehari tak sampai 10 kali aku mengucapkan syukur alhamdulillah pada Tuhan. Dengan keberkahan hidup yang kini kujalani, aku justru larut dalam kegalauanku. Dengan nikmat yang begitu banyak, aku justru sibuk memikirkan kesedihan yang sepele. Aku mungkin sudah lupa bagaimana caranya bersyukur, tapi Tuhan masih begitu baik dengan tetap memberiku kenikmatan ini.

Entah sampai kapan aku akan tetap tidur, sibuk dengan mimpi-mimpi besar, tapi tak juga bangun, duduk, berdiri, lalu berjalan, berusaha meraih mimpi-mimpi besar itu. Aku terlalu sibuk bermimpi akan seperti apa diriku 10 tahun lagi. Nol, mimpi itu hanya akan menjadi bualan, hanya akan menjadi mimpi buruk tanpa usaha dan doaku di pertiga malam.

Ibuku bilang, Tuhan selalu senang mendengar permintaan dariku. Karena Tuhan memiliki segalanya. Tapi doaku tak akan menjadi apa-apa jika tak ada usaha dariku untuk mewujudkannya. Aku ingat ada ayat yang menyebutkan, Tuhan tidak akan mengubah suatu kaum jika dia tidak berusaha untuk mengubahnya. Tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini jika aku memiliki keyakinan dan gigih berjuang meraih mimpi besarku.

Kegagalan itu bukan berarti Tuhan tidak mendengar doaku, tapi Tuhan sedang menundanya untuk melihat kegigihan usahaku. Tuhan Maha Mendengar kata Ayahku.
Keep spirit yaa.. :)